Senin, 04 Maret 2013 | By: Unknown

Sejarah ASEAN


ASEAN didirikan oleh lima negara pemrakarsa, yaitu Indonesia, Malaysia , Singapura , Filipina  dan Thailand di Bangkok melalui Deklarasi Bangkok. Menteri luar negeri penanda tangan Deklarasi Bangkok kala itu ialah Adam Malik  (Indonesia), Narsisco Ramos(Filipina), Tun Abdul Razak (Malaysia), S.Rajaratnam(Singapura), dan Thanat Khoman (Thailand).
Isi Deklarasi Bangkok adalah sebagai berikut:
·         Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial dan perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara
·         Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional
·         Meningkatkan kerjasama dan saling membantu untuk kepentingan bersama dalam bidang ekonomi, sosial, teknik, ilmu pengetahuan, dan administrasi
·         Memelihara kerjasama yang erat di tengah - tengah organisasi regional dan internasional yang ada
·         Meningkatkan kerjasama untuk memajukan pendidikan, latihan, dan penelitian di kawasan Asia Tenggara

Anggota ASEAN

Jumlah Anggota ASEAN ada 10 yaitu :




a. Indonesia
Negara Kesatuan Republik Indonesia membentang dari Sabang sampai dengan Merauke. Kepala 

pemerintahannya adalah presiden. Di antara negara ASEAN, Indonesia paling luas wilayahnya. Penduduk 

Indonesia terdiri atas berbagai suku dengan beragaman budaya. Sebagian besar penduduknya bermata 

pencaharian sebagai petani.


b. Singapura
Negara Singapura terletak di Semenanjung Malaka, letaknya sangat strategis, karena terletak pada jalur lalu lintas pelayaran internasional. Negara Singapura didirikan oleh Thomas Stamford Raffles pada tahun 1819. Kepala negara Singapura seorang presiden, sedangkan kepala pemerintahannya seorang perdana menteri. Mata pencaharian sebagian besar penduduk Singapura adalah berdagang.
Minggu, 03 Maret 2013 | By: Unknown

Kerja Sama ASEAN


Negara-negara anggota ASEAN saat ini menjalin kerja sama dalam bidang politik, ekonomi, sosial, budaya, dan latihan militer bersama.

a. Politik
Di bidang politik, ASEAN sepakat untuk menyelesaikan segala permasalahan melalui meja perundingan. ASEAN sepakat untuk menjadikan kawasan Asia Tenggara sebagai kawasan bebas senjata nuklir.
b. Ekonomi
Di bidang ekonomi, ASEAN berupaya menciptakan kerja sama perdagangan yang saling menguntungkan. Bentuk kerja sama ekonomi dapat direalisasikan, antara lain sebagai berikut:
1) membuka pusat promosi ASEAN untuk perdagangan, investasi, dan pariwisata di Tokyo;
2) menyediakan cadangan pangan (terutama beras);
3) membangun proyek-proyek industri ASEAN, seperti proyek pabrik pupuk urea amonia di Indonesia dan Malaysia, proyek industri tembaga di Singapura, proyek pabrik mesin diesel di Singapura, dan proyek pabrik superfosfor di Thailand;
4) menciptakan preference trading arrangement (PTA) yang bertugas menentukan
    tarif rendah untuk beberapa jenis barang komoditas ASEAN.

Perkembangan IPTEK Di Indonesia



Disini saya ingin membahas sedikit banyak tentang perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi atau biasa kita kenal dengan istilah IPTEK. Ilmu pengetahuan muncul sebagai akibat dari aktivitas untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia,baik kebutuhan jasmani maupun kebutuhan rohani. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi tidak dapat bisa di pisahkan dari lembaga pendidikan. Dimana pada abad 20 peran ilmu pengetahuan dan teknologi sangat berarti bagi lembaga pendidikan. Sehingga pada abad 20 mampu mendorong lebih cepat dalam industri. Informasi,komunikasi,transportasi dan pertanian.
Sabtu, 02 Maret 2013 | By: Unknown

Globalisasi Di Indonesia




A.     Secara garis besar, ada manfaat yang berguna bagi bangsa Indonesia akibat dari globalisasi ini terjadi di bidang, diantaranya :

1. Sosial Budaya
Dari sudut kebudayaan, globalisasi dapat memperluas wawasan budaya, meningkatkan kemampuan bahasa asing, meningkatkan pengetahuan, mengubah sikap mental kearah yang lebih baik, meningkatkan produktivitas kerja, dan memberikan arah dalam perilaku.

Study- Study Di Kawasan Asia Tenggara

  

Studi kawasan atau area studies makin populer akhir-akhir ini. Studi lintas bidang ini semakin diminati dan dianggap penting dalam memahami suatu kawasan. Sifatnya yang aplikatif melihat realitas dan multi pendekatan membuatnya memiliki keunggulan dibandingkan dengan bidang ilmu lainnya yang seringkali hanya melihat dari satu sudut pandang/perspektif.